Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Hasil China vs Indonesia: Garuda Tampil Dominan, Tapi Gagal Raih Kemenangan di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Hasil China vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia

Timnas Indonesia kembali harus menelan pil pahit setelah kalah tipis 1-2 dari China dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang digelar di Stadion Qingdao, China, pada 15 Oktober 2024. Meskipun Tim Garuda mendominasi penguasaan bola dan menciptakan beberapa peluang, hasil China vs Indonesia menunjukkan bahwa tim asuhan Shin Tae Yong harus lebih tajam di lini depan dan lebih solid dalam bertahan untuk meraih kemenangan. Kekalahan ini menempatkan Indonesia di urutan kelima dalam klasemen Grup C, dengan hanya mengoleksi tiga poin dari empat pertandingan.

Awal Babak Pertama yang Sengit

Pertandingan dimulai dengan tempo yang cukup tinggi, dan Indonesia menunjukkan tekad kuat untuk mendominasi permainan sejak menit pertama. Pada lima menit pertama, penguasaan bola lebih didominasi oleh Timnas Indonesia yang terlihat percaya diri membangun serangan. Namun, peluang berbahaya pertama baru tercipta pada menit ke-10 melalui aksi Witan Sulaeman, yang berhasil masuk ke kotak penalti. Sayangnya, Witan terjatuh di momen krusial sebelum melepaskan tembakan, membuat peluang tersebut terbuang sia-sia.

Seiring berjalannya pertandingan, hasil China vs Indonesia mulai terlihat lebih menantang bagi skuad Garuda. Meski mampu menguasai bola, lini pertahanan China yang disiplin berhasil mematahkan beberapa upaya serangan. Memasuki menit ke-20, dominasi penguasaan bola masih di tangan Indonesia, tetapi mereka kesulitan menembus lini pertahanan China yang cukup rapat.

Gol Pembuka dari China dan Kegagalan Indonesia Merespons

Petaka bagi Indonesia datang pada menit ke-21. Bermula dari sebuah situasi bola mati, tendangan bebas China membuat Shayne Pattynama terlibat dalam duel udara. Namun, harapan Pattynama agar bola keluar dari lapangan tidak terpenuhi. Salah satu pemain China berhasil menyodok bola kembali ke lapangan permainan, yang kemudian disambut Behram Abduweli. Tanpa kesulitan berarti, Abduweli melepaskan tembakan ke arah gawang Indonesia yang dijaga oleh Maarten Paes, membuka skor menjadi 1-0 untuk keunggulan tuan rumah.

Setelah kebobolan, Indonesia berusaha untuk meningkatkan tempo permainan dan lebih agresif dalam menyerang. Peluang demi peluang mulai tercipta, seperti tendangan keras dari Calvin Verdonk pada menit ke-40, namun upaya ini masih belum berhasil merubah hasil China vs Indonesia. Ketidakmampuan Indonesia memanfaatkan peluang ini membuat mereka semakin tertekan.

China memperbesar keunggulan pada menit ke-44, ketika Zhang Yuning berhasil lolos dari jebakan offside dan dengan dingin menaklukkan kiper Maarten Paes. Gol ini tercipta dari sebuah serangan balik cepat yang diawali oleh umpan terobosan dari Gao Zhunyi. Skor 2-0 bertahan hingga babak pertama berakhir, memberikan tekanan lebih besar pada tim Garuda untuk bangkit di babak kedua.

Babak Kedua: Dominasi Indonesia Tanpa Hasil Maksimal

Untuk mengejar ketertinggalan, Shin Tae Yong langsung melakukan tiga pergantian pemain di awal babak kedua. Marselino Ferdinan, Thom Haye, dan Rizky Ridho masuk menggantikan Witan Sulaeman, Shayne Pattynama, dan Mees Hilgers. Masuknya para pemain baru ini membawa angin segar bagi permainan Indonesia, yang semakin gencar melakukan serangan.

Dominasi penguasaan bola terus berlanjut, dan serangan demi serangan dilancarkan oleh para pemain Indonesia. Namun, hasil China vs Indonesia tetap tidak berubah seiring dengan kokohnya pertahanan tim asuhan Branko Ivankovic. Mereka tampak puas bermain bertahan dan mengandalkan serangan balik untuk menciptakan peluang. Meskipun beberapa peluang emas sempat didapat, penyelesaian akhir yang kurang efektif membuat Timnas Indonesia tidak mampu memperkecil ketertinggalan hingga waktu hampir habis.

Gol Hiburan dan Upaya Terakhir Tim Garuda

Harapan sempat kembali hadir pada menit ke-86 ketika lemparan jauh Pratama Arhan mencapai Thom Haye di dalam kotak penalti. Dengan ketenangan, pemain Almere City itu melepaskan tendangan mendatar yang akhirnya menggetarkan gawang China. Skor berubah menjadi 2-1, memberikan semangat baru bagi para pemain Indonesia untuk setidaknya meraih hasil imbang.

Di sisa waktu yang ada, Timnas Indonesia terus berusaha menekan, namun berbagai upaya tersebut tidak membuahkan hasil tambahan. Pertahanan China tetap disiplin hingga peluit panjang dibunyikan, mengakhiri pertandingan dengan hasil China vs Indonesia berakhir 2-1. Hasil ini menambah catatan buruk bagi Indonesia yang belum sekalipun meraih kemenangan dari empat laga yang sudah dijalani di babak kualifikasi ini.

Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China

Untuk laga ini, Shin Tae Yong menurunkan susunan pemain yang cukup kuat dengan beberapa pemain naturalisasi yang diharapkan mampu memberikan dampak signifikan. Berikut adalah susunan pemain dari kedua tim:

  • Timnas China: Wang Dalei; Jiang Guang Tai, Gao Zhunyi, Li Lei, Jiang Shenlong; Wang Shangyuan, Li Yuanyi, Wei Shihao, Xie Wenneng; Baihelamu Abuduwaili, Zhang Yuning
  • Timnas Indonesia: Maarten Paes; Jay Idzes, Mees Hilgers (Rizky Ridho, 46'), Calvin Verdonk; Asnawi Mangkualam (Pratama Arhan, 85'), Ivar Jenner (Malik Risaldi, 85'), Nathan Tjoe-A-On, Shayne Pattynama (Thom Haye, 46'); Ragnar Oratmangoen, Rafael Struick, Witan Sulaeman (Marselino Ferdinan, 46').

Meski menurunkan komposisi pemain yang cukup menjanjikan, hasil China vs Indonesia menunjukkan bahwa ada beberapa aspek yang perlu ditingkatkan oleh skuad Merah Putih, baik dari segi penyelesaian akhir maupun kekompakan lini belakang.

Evaluasi dan Harapan Menuju Pertandingan Selanjutnya

Pasca kekalahan dari China, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyatakan akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kinerja tim. Hasil imbang sebelumnya melawan Bahrain dan kegagalan meraih poin penuh dari pertandingan melawan China menjadi perhatian utama. Hasil China vs Indonesia menjadi penanda bahwa tim Garuda masih harus bekerja keras untuk memenuhi target di kualifikasi ini.

Dengan pertandingan berikutnya melawan Jepang yang akan berlangsung pada 15 November di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Indonesia harus segera memperbaiki kelemahan yang ada. Lawan berikutnya merupakan salah satu tim kuat di Asia, dan pertandingan tersebut akan menjadi ujian berat bagi tim Garuda.

Dukungan penuh dari publik sepak bola Indonesia sangat diharapkan. Hasil China vs Indonesia bukanlah akhir dari perjuangan di kualifikasi Piala Dunia, namun menjadi batu loncatan untuk evaluasi dan peningkatan tim. Dengan persiapan yang lebih matang dan evaluasi yang tepat, diharapkan Timnas Indonesia dapat menunjukkan performa lebih baik dan meraih hasil positif di laga-laga berikutnya.

Ballindo
Ballindo Berita olahraga dan sepak bola live stream, live score dan jadwal pertandingan hari ini

Posting Komentar untuk "Hasil China vs Indonesia: Garuda Tampil Dominan, Tapi Gagal Raih Kemenangan di Kualifikasi Piala Dunia 2026"